Gorontalo – Pada tahun ajaran baru ini, di bawah kepengurusan yayasan periode 2025-2030, Yayasan Al Ishlah Gorontalo menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia dengan membentuk dan menunjuk Ketua Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), Jois Akase, S.K.M., M.M.. Sebagai inisiasi perdana, Bidang SDM menyelenggarakan Agenda Pelatihan Rutin Bulanan Pegawai pada Sabtu, 30 Agustus 2025. Acara ini bukan sekadar rutinitas, melainkan menjadi penanda keseriusan kepengurusan yayasan yang baru dalam mengoptimalkan Key Performance Indicator (KPI) seluruh staf.
Mengembangkan Potensi Seluruh Pegawai Secara Menyeluruh
Pelatihan yang digagas oleh Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) ini dihadiri oleh para kepala sekolah dan seluruh pegawai dari berbagai unit, termasuk PAUDIT, RAT, MIT, MTs, SMAIT Al Ishlah Gorontalo, dan unit Boarding. Agenda komprehensif ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan setiap bidang, memastikan setiap individu mendapatkan pengembangan yang relevan.
Empat bidang utama yang menjadi fokus pelatihan adalah:
- Bidang SDM: Para Pembina Kelompok BPI (Bina Pribadi Islam) mendapatkan pelatihan mengenai tujuan, prinsip, dan dimensi BPI, yang disampaikan langsung oleh Ketua Yayasan, H. Helmi Adam Nento, M.Ec.Dev, dan Ketua Bidang Pengembangan SDM, Jois Akase, S.K.M., M.M. Selain itu, staf Security dan Cleaning Service mengikuti workshop “Excellent Service” yang dipandu oleh Ketua Bidang Pendidikan, Ulin Ibrahim, S.Pd., M.M., untuk meningkatkan standar pelayanan dan kebersihan.
- LPMI: Para Kepala Unit, Wakil Kepala, Wali Kelas, dan Guru Mata Pelajaran non-Quran mendalami pembelajaran dengan pendekatan ADLX-TERPADU DEEP LEARNING yang disampaikan oleh Direktur Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Maya Saleh, M.Pd.
- LBQ: Guru-guru Quran Inti dan Tambahan mengikuti sesi “Manajemen Pembelajaran IWR BERMUTU” yang dipandu oleh Direktur Lembaga Bimbingan Quran (LBQ), Abdullah Hulalata, S.H, bersama tim LBQ.
- Humas: Tim Humas Unit mengikuti pelatihan “Optimalisasi Sosial Media (IG, Fb page, dll.)” yang disampaikan oleh Koordinator Humas Yayasan, Muhammad Fahri Akbar, S.Sos, untuk meningkatkan jangkauan digital dan komunikasi yayasan.
Komitmen Menuju Kualitas Pendidikan Berkelanjutan
Jois Akase, S.K.M., M.M., menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan investasi penting bagi masa depan pendidikan di lingkungan yayasan dan akan dilaksanakan secara rutin setiap bulan. “Pembentukan bidang khusus ini adalah bukti komitmen kami dalam kepengurusan baru untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang tidak hanya unggul, tetapi juga berkelanjutan,” ujar beliau.
Tingginya antusiasme peserta menunjukkan kesadaran kolektif akan pentingnya pengembangan diri. Hal ini sejalan dengan visi yayasan untuk menciptakan pendidik dan staf yang tidak hanya kompeten, tetapi juga berdaya saing tinggi.
Jembatan Informasi di Era Digital
Pentingnya peran media sosial dalam era digital saat ini juga menjadi sorotan. Pelatihan khusus untuk tim Humas menunjukkan bahwa Yayasan Al Ishlah Gorontalo tidak hanya berfokus pada kualitas pengajaran di dalam kelas, tetapi juga pada cara mengomunikasikan nilai-nilai dan prestasi yayasan kepada masyarakat luas secara efektif. Dengan strategi media sosial yang optimal, diharapkan informasi mengenai yayasan dapat menjangkau lebih banyak orang dan memberikan dampak positif yang lebih besar.
Pelatihan ini menjadi bukti nyata bahwa Yayasan Al Ishlah Gorontalo terus berinovasi dan beradaptasi untuk menghasilkan pendidik dan staf yang tidak hanya kompeten, tetapi juga inspiratif.
